Waspadai Detergent yang Bisa Memicu Alergi

Detergent sudah menjadi sahabat bagi ibu rumah tangga untuk mencuci pakaian seluruh anggota keluarga. Namun kulit yang terlalu lama bers...

Detergent sudah menjadi sahabat bagi ibu rumah tangga untuk mencuci pakaian seluruh anggota keluarga. Namun kulit yang terlalu lama bersentuhan dengan air detergent pun bisa rentan mengalami kering dan pecah-pecah. Bahkan, reaksi yang lebih parah bisa menimbulkan eksim, iritasi, gangguan pernafasan, atau alergi. Karena itu, Anda sebaiknya cermat dalam memilih detergent untuk mencuci. 

Untuk mengatasi hal - hal yang tidak diinginkan yang berhubungan dengan masalah yang mungkin akan ditimbulkan dari pemakaian detergent. Berikut Cara Memilih Detergent yang Tepat agar terhindar dari masalah - masalah tersebut. 

1. Hindari Detergent 2 in 1

Saat ini memang hampir semua detergent memiliki fungsi 2 in 1 yaitu selain membersihkan juga bisa mengharumkan atau memutihkan pakaian. Namun ternyata kandungan pemutih dan pewangi pada detergent bisa menyebabkan alergi bagi sebagian orang dengan kulit sensitif.

2. Periksa Kandungan Bahan Kimia

Ada beberapa kandungan bahan kimia detergent yang berbahaya bagi kulit sensitif seperti ethanol, benzoyl peroxide, dan lactic acid. Anda wajib memilih detergent dengan cermat sebelum membelinya. Periksa pada label komposisi detergent apakah memiliki bahan kimia tersebut dalam jumlah besar atau tidak.

3. Pilih Detergent Cair

Detergent cair cenderung lebih sedikit mengandung busa dan tidak banyak meninggalkan residu pada serat kain. Sabun ini memiliki kemampuan membersihkan yang sama dengan jenis bubuk. Sabun cuci jenis cair juga dianggap bisa dijadikan detergent khusus baju bayi yang lebih aman dan minim resiko menyebabkan alergi pada kulit si kecil.

4. Pisahkan Pakaian saat Mencuci

Pisahkan antara pakaian biasa dengan pakaian dalam saat akan mencuci. Sebaiknya Anda mencuci pakaian dalam secara terpisah dengan menggunakan sabun khusus yang lebih lembut. Karena pakaian dalam ini merupakan kunci kesehatan area pribadi. Sebaiknya jangan menggunakan pewangi dan pemutih untuk mencuci pakaian dalam.

5. Gunakan Detergent Khusus untuk Bayi

Agar lebih aman, sebaiknya Anda yang memiliki buah hati baru lahir bisa menggunakan detergent untuk baju bayi khusus yang tersedia di pasaran. Detergent ini memiliki kandungan bahan kimia aktif yang lebih ringan dibandingkan sabun cuci biasa. Selain itu, detergent khusus bayi juga memiliki pH yang lebih rendah dan tak meninggalkan residu pada serat kain.